Gema Rebana tahun 2013 yang diselenggarakan 103 FM Radio Suara Perwira Purbalingga kali ini berbeda dengan tahun tahun sebelumnya. Kegiatan ini rutin digelar tiap tahun dalam rangka menyemarakan bulan suci ramadhan, yang berbeda gema rebana tahun ini akan dilombakan. Sebelumnya group group rebana hanya pentas dan disiarkan langsung.
Koordinator Radio Suara Perwira Umang Sumarsono menuturkan, gema rebana yang rencananya akan digelar selama satu bulan selama ramadhan 1434 H. Dan diikuti oleh warga masyarakat yang memiliki goup Rebana, Qosidah, Terbangan, dan group Marawis di kabupaten Purbalingga. Pihaknya berharap seluruh peserta dapat menghadirkan penampilan terbaiknya, sehingga setiap sore dapat berlangsung meriah, sembari ngabuburit di depan studio.
Dijelaskan Umang, para peserta akan mendapat fasilitas berupa pentas dipanggung Suara Perwira yang dilengkapi dengan Soundsystem, disiarkan langsung 103 FM, mendapatkan CD hasil rekaman, mendapat snack atau tajilan untuk buka puasa, dan untuk tahun ini akan dilombakan.
Kegiatan kali ini Radio Suara Perwira bekerjasama dengan BPRS Buana Mitra Perwira Purbalingga. Sedangkan Panitia telah menyediakan hadiah uang pembinaan jutaan rupiah bagi juara I, II dan III terbaik.
Umang berharap melalui gema rebana kali ini dapat sebagai media untuk nguri nguri kesenian yang bernuansa Islami, mempererat silaturahmi, meningkatkan amaliayah romadon, dan mengelorakan siar Islam.
Sementara Programer Suara Perwira Dian Bonar Sirait mengungkapkan, selain Gema Rebana pihaknya menggelar program acara bernuasa Islami bekerjasama dengan Kementerian Agama kabupaten Purbalingga, antara lain Dialog Interaktif Obrolan Seputar Ibadah Puasa, Santapan Rohani jelang buka puasa, dan hadir menemani santap sahur ada acara Sahur Bareng Suara Perwira (Sabara), Obrolan Siwar Tohar dengan bahasa banyumasan, dan Gema Qalam Illahi.
Sedangkan menemani pendengar saat berbuka puasa ada acara Kisah Nabi dan Sahabatnya, kerjasama dengan Balai Pengembangan Media Radio (BPMR) Pusat Teknologi Komunikasi (Pustekkom) Kemendiknas.