PURBALINGGA – Guna meningkatkan pemahaman pendidik dalam mencari referensi bahan pembelajaran serta untuk meningkatkan kemampuan dan profesionalitas dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar. Selain itu juga sebagai peningkatan pengetahuan dan wawasan tentang kelebihan internet, sebanyak 20 guru Pendidikan Usia Dini (PAUD) mengikuti pelatihan pemanfaatan internet.
Kegiatan yang dibuka oleh Asisten Administrasi Sekrtaris Daerah Kabupaten Purbalingga Gunarto di Aula Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah (KPAD) Kabupaten Purbalingga Rabu (21/9) dihadiri pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait, merupakan realisasi dari kerjasama dengan Coca Cola Foundation melalui Program Perpuseru yang dituangkan dalam nota kesepahaman Coca Cola Indonesia dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga.
“Dengan pertimbangan perlunya memaksimalkan peran perpustakaan dalam kontribusi nyata kepada masyarakat. Selain itu juga dalam rangka peningkatan mutu pendidikan melalui peningkatan profesionalisme pemangku kepentingan bidang pendidikan untuk lebih mengenal serta menguasai teknologi informasi (TI) khususnya internet yang lebih berdaya guna bagi dunia pendidikan,”jelas Kepala Seksi (Kasi) Perpustakaan KPAD Kabupaten Purbalingga Mahmudah saat melaporkan kegiatan tersebut.
Untuk itu, sambung Mahmudah, pihaknya menyelenggarakan kegiatan tersebut sebagai media pembelajaran dan promosi sekolah bagi guru PAUD di Kabupaten Purbalingga. Sedangkan narasumber kegiatan tersebut adalah fasilitator Satu Juta Domain Rayon Jawa Tengah yang dimotori oleh Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi (Dinhubkominfo).
Asisten Administrasi Sekrtaris Daerah Kabupaten Purbalingga Gunarto dalam sambutannya mengatakan, bahwa perkembangan TI sudah menjalar serta memasuki setiap dimensi, aspek kehidupan manusia. Saat TI memainkanperan besar dalam kegiatan bisnis, perbahan struktur dan manajemen organisasi. Disisi lain TI juga berperan besar dalam pengembangan kelimuan menjadi sarana utama dalam suatu institusi akademik.
“Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) terhadap proses pembelajaran adalah diperkayanya sumber belajar dan media belajar,”tuturnya.
Gunarto menambahkan, media computer dimanfaatkan dalam pembelajaran salah satunya karena memberikan keuntungan yang tidak dimilki oleh media lainnya, yakni kekmapuan computer untuk berinteraksi secara individu dengan siswa. Sedangkan manfaat internet bagi pendidikan dan kehidupan sehari-hari diantaranya untuk menambah wawasan, efisiensi, memudahkan komunikasi juga meningkatkan pengusaan bahasa asing dan mendorong kemandirian juga sebagai komunikasi jarak jauh. Selain itu juga sebagai sarana hiburan, memudahkan pekerjaan juga untuk menjalankan bisnis ataupun untuk belanja.
Sedangkan pemanfaatan internet sebagai media pembelajaran mengkondisikan guru untuk mempersiapkan bahan ajar dengan memanfaatkan internet.
“Para guru juga dapat mengkses secara langsung perpustakaan, museum, data base serta mendapatkan sumber utama tentang berbagai peristiwa sejarah, biografi, rekaman dan berbagai laporan,”ujar Gunarto. (Sukiman)