PURBALINGGA- Kembali Kabupaten Purbalingga menggelar event nasional yakni Festival Gunung Slamet (FGS). Event yang digelar untuk kedua kalinya akan di selenggarakan pada tanggal 13-15 Oktober 2016. Pemusatan kegiatan bertempat di Desa Serang Kecamatan Karangreja.
Menurut Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Dinbudparpora) Kabupaten Purbalingga, Subeno mengatakan kegiatan pembukaan festival rencananya akan dihadiri oleh Direktur penghayat dan tradisi pada Ditjen Kebudayaan Kementrian Pendidikan dan Kebudayan. Juga akan di undang Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dan Bupati sekitar.
“Pembukaan Festival akan dilakukan acara kirab Si Kopyah dengan menggunakan property 777 lodong dan telah didaftarkan untuk mendapatkan rekor MURI,”kata Subeno, Selasa (4/10).
Untuk memeriahkan FGS juga akan dilakukan, lanjut Subeno juga akan diadakan parade budaya 9 kabupaten di Jawa Tengah. Yakni Purbalingga, Banyumas, Banjarnegara, Cilacap, Kebumen, Pemalang, Tegal, Brebes dan Pekalongan. Kegiatan akan dilaksanakan di alun-alun, Jum’at (14/10) pukul 15.00-23.00 WIB.
Data dari Dinbudparpora ada 10 kegiatan untuk memeriahkan FGS yakni pagelaran Wayang Kulit di Desa Serang, Kamis (13/10), Lomba mewarnai siswa SD di alun-alun Purbalingga, Jum’at (14/10), Parade Band di alun-alun, Jum’at (14/10). Parade Ebeg (kuda kepang) bertempat di desa Serang, Jum’at (14/10).
Kemudian Kirab tumpengan hasil bumi dan ruwatan di desa Serang, Sabtu pagi (15/10), Pementasan musik Jazzy Gunung Slamet dengan penyanyi Isyana Saraswati di rest Area Serang, Sabtu Malam (15/10). juga ada lomba foto dan video FGS, terahir akan diselenggarakan Konggeres Gunung di desa Serang pada akhir November. (Sapto Suhardiyo)