PURBALINGGA – Pawai Ta’aruf dalam rangka menyambut datangnya bulan Ramadhan 1437 Hijriah berlangsung meriah. Sedikitnya 35.000 peserta dari satuan pendidikan setingkat SD/MI hingga SLTA/MA, pondok pesantren dan Taman Pendidikan Al Qur’an (TPQ) tumpah ruan menyusuri jalanan kota Purbalingga. Jumlah peserta sebanyak itu, ternyata melebihi target semula hanya 15.000 peserta.
Selain Pawai Ta’aruf, menyambut Ramadhan tahun ini juga diadakan Pengajian Akbar menghadirkan Ustad Muhammad Nur Maulana atau lebih dikenal dengan sebutan Ustad Maulana dari salah satu acara terkenal di stasiun televisi nasional. Pengajian akbar ini juga dihadiri puluhan ribu jamaah yang memadati Alun Alun Purbalingga, Sabtu malam (4/6).
“Ini akan kita jadikan agenda rutin. Setiap menjelang puasa kita adakan pengajian dan pawai ta’aruf. Selain itu pawai ta’aruf saat tahun baru hijriah juga kita tingkatkan lagi kemeriahanya,” ujar Bupati Tasdi usai menerima seluruh peserta pawai ta’aruf di panggung penghormatan pertigaan Piere Tendean (Pertigaan Darmin-red), Minggu (5/6).
Menurut Bupati Tasdi, ada tiga tujuan dimeriahkannya momen keagamaan seperti saat menjelang puasa kali ini. Yang pertama untuk membangun spiritualitas, agar rakyat Purbalingga dalam menyambut puasa Ramadhan tergerak untuk lebih meningkatkan ketaqwaannya kepada Allah Subhannahu Wa Ta’alaa. Kemudian membangun rasa sosial atau habluminannas dimana melalui kegiatan pengajian dan pawai ta’aruf terjalin rasa solidaritas, kebersamaan dan kerukunan antar umat beragama. Yang ketiga adalah membangun kultur atau budaya, agar kita terbiasa setiap menjelang bulan Ramadhan diawali dengan menggemakan syiar Islam.
“Kegiatan ini juga untuk menyemangati kita semua, agar seluruh ormas Islam bersatu dan kompak dalam kegiatan syiar Islam. Juga membangun toleransi dengan penganut agama lain. Harapanya selama puasa Ramadhan ini aman dan kondusif,” jelasnya.
Ketua Panitia Tri Gunawan mengaku bahagia bisa menjalankan tugas bersama unsure panitia lainnya dengan baik. Dua acara yang digelar pertama kali, dinilai sukses baik dari sisi penyelenggaraan maupun dari aspek kepesertaan.
Untuk Pawai Ta’aruf, sebelumnya Bupati memberikan target diikuti sekira 15.000 pesert. Namun ternyata antusias warga sangat tinggi hingga pada saat pelaksanaan pesertanya mencapai 35.800 personel. Jumlah kelompok yang terdaftar sebanyak 689 kelompok.
“Kami berterimakasih kepada seluruh peserta dan semua yang terlibat dalam dua kegiatan ini. Karena ini akan menjadi agenda rutin tahunan, harapannya tahun depan dapat lebih semarak dan berkualitas,” katanya.
Saat Pengajian Akbar, Ustad Maulana mengagumi kiat membangun yang dijalankan Bupati Tasdi dan Wakil Bupati Dyah Hayuning Pratiwi. Menurutnya, banyak kegiatan pemerintahan yang menyentuh langsung kebutuhan hidup masyarakat.
Seperti program Subuh Berjamaah, Rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), Jambanisasi dan lainnya. “Seluruh umat harus mendukung program Bupati. Sehingga Purbalingga yang sejahtera dan berakhlak mulia lebih cepat terwujud,” katanya.
Ustad lucu ini juga memberikan bekal amalan kepada jamaah untuk diamalkan selama menjalankan ibadah puasa Ramadhan 1437 H. (Hardiyanto)