PURBALINGGA  – Diawali dengan upacara penutupan Latihan Survival Siswa Penerbang Alumni A-91 dan Prajurit Sukarela Dinas Pendek (PSDP) A-92 yang dipimpin langsung Komandan Pangkalan Udara (Dalanud) Adi Sucipto Yogyakarta di Lanud Wirasaba Jum’at (27/11), Wirasaba Air Show dan Expo 2015 secara resmidibuka  untuk masyarakat umum.

Pembukaan acara yang juga dalam rangka menyambut HUT Kabupaten Purbalingga Ke-185 tersebut diawali dengan pemukulan kentong oleh Danlanud Wirasaba Letkol Nav Toni ST. Disaksikan Danlanud Adi Sucipto Yogyakarta Marsekal Muda TNI Imran Baidirus, Penjabat Bupati Purbalingga Budi Wibowo, pimpinan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kabupaten Purbalingga, dan pejabat militer dari Karesidenan Banyumas, juga dihibur dengan kesenian musik tradisional kentongan.

Usai upacara pembukaan, atraksi terjun payung dari  TNI Angkatan Udara serta atraksi pesawat menghibur tamu undangan dan masyarakat. Wirasaba Air Show  yang akan berlangsung selama tiga hari dimulai Jum’at sampai Minggu 27 sampai dengan 29 November  selain menampilakn atraksi pesawat (aerobatic pesawat), joy flight dan terjung payung. Juga dilaksakanan pameran pesawat, lomba mewarnai gambar, menggunting serta menempel tingkat PAUD/TK. Selain itu juga lomba fotografi dan expo pameran usaha kreatif.

Selain dalam rangka menyambut HUT Kabupaten Purbalingga, kegiatan tersebut juga dalam rangka pembinaan potensi dirgantara, supaya masyarakat dan generasi muda lebih mencintai kedirgantaraan. Tujuan dari kegiatan tersebut, untuk  menginformasikan kegiatan Lanud Wirasanba khususnya TNI AU pada beserta alutsista yang dimiliki, terutama untuk wilayah Jawa Tengah bagian barat yang meliputi Brebes, Tegal, Pemalang, Batang dan Pekalongan serta wilayah Barlimascakeb.

“Tujuan lainnya, adalah untuk meningkatkan minat dirgantara masyarakat, sekaligus mempopulerkan olah raga kedirgantaraan dan media promosi serta sosialisasi bagi produk dan jasa,”terang Danlanud Wirasaba.

Dalam upacara penutupan Latihan Survival Siswa Penerbang, Danlanud Adi Sucipto Marsma TNI Imran Baidirus mengatakan, penghargaan dan terima kasih atas kerja sama dan bantuan dari berbagai pihak. Sehingga kegiatan latihan tersebut berjalan lancar dan apa yang menjadi sasaran telah tercapai.

 “Saya ucapkan banyak terima kasih atas bantuannya, baik secara langsung maupun tidak langsung, sehingga kegiatan ini berjalan dengan baik, sesuai rencana sasaran latihan survival ini tercapai,”tuturnya.

Menurutnya, kegiatan survival yang diikuti 50 peserta dari sekolah penerbang (sekbang) Alumni A-91 dan 22 peserta PSDP A-92 diawali dari Waduk Sempor Kecamatan Gombong Kabupaten Kebumen sampai ke Wirasaba Purbalingga berlangsung dari tanggal 24 sampai 27 November.

Tujuan dari kegiatan tersebut adalah  untuk melatih kemampuan, guna mewujudkan penerbang yang mampu bertahan saat mengalami crass landing di daerah lawan. (Sukiman)