PURBALINGGA , Melihat perkembangan pemilihan kepala daerah serentak Kabupaten Purbalingga periode 2016-2021 hanya terdapat satu pasangan. Plt Bupati Purbalingga, Budi Wibowo mendorong kepada partai yang belum menentukan calonnya agar segera mengusung calon Bupati dan Wakil Bupati.
Budi Wibowo mengatakan kalau masih terdapat satu pasangan sampai dengan 3 Agustus, sesuai dengan peraturan KPU maka, pilkada serentak akan di tunda sampai tahun 2017, itu artinya daerah belum siap, dan ini tidak sesuai dengan nafas demokrasi.
“Sudah menjadi tugas saya selaku Plt Bupati untuk mengupayakan di Kabupaten Purbalingga tidak ketinggalan dengan daerah-daerah lain dalam penyelenggaraan Pilkada serentak tanggal 9 Desember nanti,” ujar Budi di ruang kerjanya, Kamis (30/6).
Budi menambahkan, meskipun tugas ini tidak tertulis, telah menjadi tagungjawab Plt Bupati untuk bisa mendorong agar partai politik yang ada di Kabupaten Purbalingga bisa mencalonkan sekurang-kurangya satu calon lagi. Sehingga masyarakat bisa menikmasti pesta demokrasi, dan bisa menentukan bupati definitif.
Masih adanya partai yang belum merekomendasikan calonnya yakni PKB, Partai Golkar, PPP, Partai Hanura dan Partai Demokrat, Budi berharap kepada agar partai-partai bisa duduk bareng menentukan pasangan calon Bupati dan Wakilnya.
“Siapapun oranggnya monggo, saya hanya berharap partai-partai politik bisa memanfaatkan peluang pesta demokrasi ini untuk mencalonkan sebagai kepala daerah. Jangan sampai kita jadi penonton padahal kita seharusnya menyelenggarakan,”pungkasnya (Sapto Suhardiyo)
