Sedikitnya 90 pedagang golangan atau grosir yang selama ini menampati sisi barat pasar Segamas, akan dipindah untuk sementara mulai Kamis besok 11 Juni 2015.. Pasalnya lokasi yang sekarang dijadikan tempat pedagang golangan tersebut akan dibangun secara permanen. Saat ini para pedagang tersebut secara swadaya membuat kanopi untuk berteduh.
Kepala Pasar Segamas Sunarto usai melakukan rapat koordinasi dengan pedagang golangan di aula Pasar Segamas, Selasa (9/6) pagi tadi mengatakan, para pedagang golangan atau grosir tersebut sebanyak 90 orang. Mereka berjualan sayur, buah dan Lombok. Untuk sementara akan dipindah ke sisi selatan pasar, tepatnya di depan kios anyaman.
Selama pembangunan loss tersebut, para pedagang golangan akan berjualan di tempat sementara di sisi selatan pasar. Para pedagang golangan hanya buka untuk bejualan dari jam 1 dini hari hingga pukul 7 pagi. Pembatasan jam berjualan bagi pedagang golangan ini untuk menghindari adanya penjualan dalam jumlah kecil atau eceran, sehingga akan menimbulkan kecemburuan pedagang yang berada di dalam pasar.
Pembangunan loss golangan ini menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) senilai lebih kurang Rp. 1,7 miliar. Bangunan seluas 684 meterpersegi dengan model baja direncanakan memakan waktu sampai 4 bulan.
Dengan dibangunnya loss golangan ini, diharapkan keberadaan Pasar Segamas lebih rapid an teratur, disamping untuk memberikan pelayanan kepada para pedagang maupun pembeli. (umang-kominfo)