PURBALINGGA – Saat ini pembangunan infrastruktur berupa pelebaran jalan kabupaten tengah dilaksanakan oleh pemerintah kabupaten (Pemkab) Purbalingga di berbagai  wilayah. Hal tersebut dilakukan seiring meningkatnya volume kendaraan untuk lebih memudahkan masyarakat dalam mengakses perjalanan ke berbagai wilayah agar lancar tanpa hambatan.

“Pembangunan infrastrutur  jalan tahun ini di wilayah Kabupaten Purbalingga berupa  pelebaran akan dilakukan dimana-mana di seluruh jalan-jalan kabupaten,”terang Bupati Purbalingga Tasdi saat memberikan sambutan pada acara Pagelaran Wayang Kulit di Kecamatan Karanganyar Jum’at malam (2/9).

Pelaksanaan pelebaran jalan baik yang sedang dilakukan maupun yang masih tahapan pelelangan oleh Pemkab Purbalingga sambung Bupati, diharapkan semua akses jalan kabupaten termasuk akses jalur wisata agar tidak sempit dan  mudah dilalui kendaraan, sehingga diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. Pelebaran jalan yang tengah dilakukan diantaranya Purbalingga-Tobong, Purbalingga-Pengadegan dan jalur wisata Kutabawa- Serang-Selaganggeng serta jalur ke arah Kecamatan Kejobong.

“Termasuk jalan dari Bobotsari- Karanganyar saat ini sedang masuk dalam tahapan lelang, nantinya juga akan dilebarkan dari Karangmoncol -Rembang hingga nyambung ke Kecamatan Kaligondang dansemuanya akan dilebarkan satu meter kanan, satu meter kiri,”jelas Bupati.

Untuk itu, kata Bupati, dengan adanya proyek pelebaran jalan untuk sementara aktifitas masyarakat menjadi terganggu, sehingga pihaknya meminta maaf kepada masyarakat atas ketidaknyamanan dan mohon dimaklumi. Selain itu apabila dalam proyek pelebaran jalan tersebut ada tanah masyarkat yang terkena dampak pelebaran, Camat dan Pemerintah Desa untuk dapat bernegosiasi dengan baik dan jangan sampai terjadi keributan.

“Tidak usah ribut-ribut, tidak usah angel-angel (mempersulit) karena semuanya untuk membangun Purbalingga dan bupatinnya tidak ikut-ikut  serta tidak mencari untung dari proyek-proyek tersebut, yang penting masyarakatnya senang,”ujarnya.

Bupati meminta agar adanya kegiatan tersebut semuanya untuk rukun, karena kerukunan merupakan modal dasar untuk membangun Purbalingga, oleh karenanya kedepan kegiatan kemasyarakatan agar ditingkatkan diwaktu-waktu yang akan datang,pinta bupati. (Sukiman)