PURBALINGGA –  Kerajinan batik dan sapu gelagah hasil produk perajin Kabupaten Purbalingga menjadi tema Dekranasda Carnival yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provisi (Pemprov) Jawa Tengah dalam rangka hari jadi Provinsi Jateng Ke-66 Tahun di Alun Alun Kota Magelang Sabtu sore (27/8). Bersama 35 kabupaten/kota se Jateng, berbagai hasil kerajinan yang di pamerkan oleh para model masing-masing daerah ditampilkan dihadapan Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Jawa Tengah Ny Atiqoh Ganjar Pranowo, jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD)) Provinsi Jateng dan pejabat Pemkot Magelang beserta para juri untuk dinilai.

“Dibanding tahun lalu, kegiatan Dekranasda Carnival yang diselenggarakan di Kabupaten Banyumas, saya melihat untuk tahun ini sudah merata. Mereka membawa kearifan lokal daerah masing-masing, harapan kami, nantinya bisa tumbuh dan berkembang serta munculnya jejaring generasi,”kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Dispreindag) Provinsi Jateng Prio Anggoro.

Ketua Dekranasda Kabupaten Purbalingga Erny Widyawati Tasdi menuturkan, selain sebagai ajang promosi yang dilakukan oleh Dekranasda kabupaten, dengan ikutnya Purbalingga dalam kegiatan tersebut diharapkan berbagai potensi produk kerajinan asal Purbalingga dapat lebih dikenal oleh masyarakat luas.

“Harapan saya dengan adanya kegiatan ini yang menampilkan tema batik dan sapu glagah bisa menunjukkan bahwa Purbalingga punya potensi yang besar dengan adanya kerajinan yang ada seperti perajin sapu gelagah dan batik asli Purbalingga,”tuturnya.

Erny menambahkan, Dekranasda yang mempunyai tugas melaksanakan/menyelenggarakan pembinaan dan pengembangan dalam rangka meningkatkan para anggota perajin berharap agar para perajin untuk semangat dalam meningkatkan kualitas produksinya supaya Purbalingga semakin dikenal dengan berbagai kerajinan yang ada, pungkas Erny. (Sukiman)