PURBALINGGA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga telah menggagas kegiatan Tarawih Keliling (Tarling) setiap bulan Ramadhan sejak sebelum pandemi covid-19. Hal itu diungkapkan oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kabupaten Purbalingga, Mukodam saat Tarling di Masjid Jami al Ikhlas Desa Babakan Kecamatan Kalimanah, Kamis (20/3/2025)
Mukodam menambahkan, diantara tujuan Tarling adalah mempertemukan antara Pemkab dengan warga Purbalingga sehingga menjadi sarana untuk menjalin silaturahmi. Diharapkan dengan hal tersebut persatuan antara Pemkab dan warga Purbalingga akan semakin kuat sehingga pembangunan akan semakin optimal.
“Hakikatnya pembangunan tidak bisa dilakukan oleh 1 orang atau Pemkab saja,akan tetapi butuh sengkuyung masyarakat Kabupaten Purbalingga. Insya Allah kalau kita sengkuyung, kegiatan yang berat pun akan terasa ringan,” tuturnya saat mewakili Wabup Dimas Prasetyahani di hari yang sama ada kegiatan lain.
Semangat sengkuyung nampak saat warga mengikuti kegiatan donor darah yang diselenggarakan oleh UDD PMI Kabupaten Purbalingga usai sholat tarawih. Sebelumnya atau di siang harinya di pelataran Masjid Jami al Ikhlas Babakan, Pemkab Purbalingga juga mengadakan kegiatan tebus murah paket sembako untuk 500 warga Desa Babakan yang terdiri dari 43 RT dan membagikan beberapa bantuan seperti alat bantu jalan, bibit tanaman, alat olahraga, dan lainnya.
Prapto, salah satu warga yang juga perangkat Desa Babakan mengungkapkan antusias warga yang luar biasa dalam mengikuti seluruh kegiatan mulai dari tebus murah sembako hingga Tarling dan donor darah. Dia mengatakan, warga Desa Babakan merasa senang sekaligus bangga desanya menjadi lokus kegiatan amaliyah Ramadhan tahun ini.
“Mudah-mudahan kita bisa merasakan peningkatan kesejahteraan yang lebih baik lagi,” harapnya pada era kepemimpinan Bupati Fahmi Muhammad Hanif.
Sementara itu, Camat Kalimanah Karseno mengatakan permasalahan yang ada khususnya di Desa Babakan dengan jumlah penduduk yang semakin meningkat seiring adanya perumahan-perumahan baru dia berharap TPS3R bisa kembali beroperasi atau bahkan ditambah. Dengan pengolahan sampah yang baik juga diharapkan bisa membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar.
“Monggoh (mari-red) Bupatinya dari kita untuk kita, sehingga visi misi harus selalu kita dukung,” pungkasnya. (FH/kominfo)
