PURBALINGGA – Pasar Desa Makam Kecamatan Rembang Kabupaten Purbalingga rencanaya akan dibenahi pembangunnya melalui APBD perubahan mendatang. Pemkab sudah melakukan koordinasi dengan DPRD, jika tidak bertentangan dengan aturan yang ada, maka akan segera direalisasikan.
“Saat ini sudah ada restu dari ketua DPRD, sehingga kalau tidak bertentangan dengan aturan serta anggaranya ada, perbaikan pasar Desa Makam akan direalisasikan,”kata Bupati Purbalingga Sukento Rido Marhendrianto pada saat safari Tarawih Keliling (Tarling) Tim I Tingkat Kabupaten Purbalingga bersama pimpinan FKPD serta pimpinan SKPD di Masjid Al Fajar Desa Makam Kecamatan Rembang Kabupaten Purbalingga, Senin malam (22/6).
Selain perbaikan pasar desa, kata Sukento, pembangunan di wilayah Kecamatan Rembang jumlahnya tidak sedikit. Diantaranya pembangunan jembatan, jalan dan lain sebagainya. Sehingga, walaupun ada pergantian pucuk pimpinan di Purbalingga, pembanguna akan tetap berjalan.
“Selain perbaikan Pasar Desa Makam, pembangunan di Kecamatan Rembang jumlahnya tidaklah sedikit, mulai dari jembatan, jalan dan sarana prasarana lainya. Walaupun banyak pembangunan infrastruktur yang belum terseleseaikan, dan nantinya ada pergantian kepala daerah, pembangunan tetap dilanjutkan ,”tuturnya.
Saat ini, papar Sukento ada beberapa pembangunan jembatan di Kecamatan Rembang diantaranya jembatan Bantarbarang-Sumingkir serta jembatan Kali Gintung yang menghubungkan Dukuh Limus Desa Karangbawang dengan Kabupaten Banjarnegara.
“Untuk pembangunan jembatan Kali Gintung Dukuh Limus Desa Karangbawang senilai Rp4,2 miliar anggarannya dari Bantuan Gubernur (bangub), medanya sangat sulit. Saking sulitnya, saya meminta kepad Bupati Banjarenegara agar material didatangkan melalui wilayahnya,”tuturnya.
Sukento menambahkan, untuk pembangunan jembatan lainya adalah jembatan Bantarbarang-Sumingkir senilai Rp11.523.679.0000. Selain itu, peningkatan jalan Bantarbarang_Wlahar-Tumanggal Rp1.033.810.000, peningkatan jalan Tunjungmuli-Panusupan Rp499.511.000 dan peningkatan jalan Sumampir-Tanalum Rp2.487.919.000 serta peningkatan jalan Pekiringan-Wanogara Kulon-Bantarbarang Rp2.724.950.000.
“Sedangkan pembangunan lainya adalah, rehabilitasi bendungan dan saluran irigasi Sitangkil Rp460.000.000, pembangunan Sipas Desa Bodaskarangjati Rp190.333.000 dan rehabilitasi masjid komplek MTL Jenderal Soedirman Rp160.000.000 serta pavingisasi halaman Kecamatan Rembang Rp200.000.000,”jelasnya.
Ditempat lain tim tarling II yang dipimpin Wakil Bupati Purbalingga Tasdi melaksanakan sholat tarawih di Masjid Nurul Huda Desa Purbasari Kecamatan Karangjambu. Dalam sambutannya, wabup mengatakan, bahwa tarling merupakan media silaturahmi, monitoring dan menyerap serta menyemangati aspirasi masyarakat ulama dan pemerintah.
“Pelaksanaan tarling ini, memiliki manfaat yang sangat baik, yaitu sebagai media silaturahmi, antara pemerintah, ulama dan masyarakat. Seperti halnya memberikan informasi terkait pembangunan di berbagai wilayah. Selain itu juga untuk menyemangati dan menyerap aspirasi masyarakat,”tuturnya.(Sukiman)